Jumat, 14 November 2008

GILA MENJELANG KEDATANGAN DMASSIVE

Kedatangan dmassive benar-benar menghipnotis siswa-siswi SMA2Bo.Sebelum grup band yang vokalisnya bernama Ryan itu datang,para penghuni SMA2Bo sudah sibuk mempersiapkan segala sesuatu untuk menyambut kedatangan grup band papan atas itu.Bukan hanya itu,hari Selasa tepat kedatangan dmassive menjadi hari yang paling gila di sekolah yang terletak di jalan HOS.Cokroaminoto itu.Sejak pagi yang dibahas adalah personil-personil dmassive tentang ketampanannya,album-albumnya dan segala sesuatu yang berhubungan dengan band yang didatangkan TELKOMSEL itu.Salah seorang cewek sebut saja Bunga mengaku di depan teman-temannya bahwa dia adalah pacar Ryan,sang vokalis dmassive.Karena tak mau kalah salah satu teman Bunga sebut saja Melati berkata"Kamu tahu tidak?Ryan dulu itu pernah bilang cinta sama aku,tapi aku tolak.Mungkin akhirnya,dia jadi pacar kamu"Si Mandapun,teman Bunga langsung menyela pembicaraan,dengan lantang dan jelas menjelaskan pada Bunga dan teman-temannya bahwa Ryan dulunya pembantunya.
Siangnyapun tak kalah hebohnya,dengan aksi-aksi yang makin gila.Saat itu akan ada ulangan fisika ditugaskan membawa kalkulator.Tapi,karena ada dmassive ulanganpun ditunda.Dan tahu tidak kalkulator itu digunakan apa?Cewek-cewek yang dibuat gila Ryan,menelpon Ryan dengan kalkulator.Dan berkata seolah-olah cowok yang model rambutnyahampir ke depan semua itu adalah pembantunya.Sambil meletakkan kalkulator di dekat telinga mereka,kemudian berkata"Ryan rumah sudah dipel,belum?Kok belum,bagaimana,sih?Terus,bagaimana dengan mobil sudah dicuci belum?Kamu ini pembantu apaan,sih rumah belum dipel,mobil belum dicuci.Mau aku pecat?Benar-benar aksi yng menggila bukan?Tapi,cukup lucu,kan?
Mereka juga sempat membicarakan Afgan,penyanyi lagu "Terima kasih cinta"yang ketampanannya dikagumi hampir seluruh gadis.Tak luput pula gadis SMA2.Di tengah canda tawa yang penuh kegilaan itu mereka juga mengrang cerita yang sangat-sangat tidak masuk akal.Sebut saja Moly,dia bertanya"kira-kira Afgan nanti kesini naik apa?"Temannya menjawab"Naik angkot mungkin"Bayangkan,mana ada artis naik angkot saat bepergian.Entah apa yang ada di pikiran mereka.Mungkin itu cara mereka menunjukkan kebahagiaan yang tiada tara atas kedatangan dmassive ataupun Afgan.
Jam dinding menunjukkan pukul 12.00 WIB.Tanda dmassive akan segera datang.Kru-kru Telkomselpun sibuk mengatur panggung di tengah-tengah panas matahari yang menusuk-nusuk permukaan kepala.Suasana kelaspun menjadi sepi laksana ruangan yang tak berpenghuni,yang sudah ditinggalakn pemiliknya.Ternyata siswa-siswi sekolah yang terkenal websitenya itu menanti-nanti kedatangan dmassive di sepanjang jalan yang lurus dengan gerbang pintu masuk.Dengan penuh kesabaran dan pengharapan mereka menunggu-nunggu untuk memenuhi panggilan hati kerinduan yang sudah tidak dapat dibendung lagi.Hampir satu jam menunggu tatapi dmassive belum juga datang.Suasana menjadi jenuh dan membosankan.Tiba-tiba terdengar nyanyian dari panggung.Ryan ya,itu suara Ryan.Cewek-cewek langsung menjerit untuk meluapkan kebahagiaan karena orang yang dinanti-nanti,diimpi-impi kini hadir di depan mata kepala mereka sendiri.Tak dapat dilukiskan dengan apapun bagaimana dan betapa bahagianya saat itu.Raga terasa mati ditinggalkan jiwa ke atas awan terbang melambaikan sayap mengarungi langit dari setiap kata yang terucap dari Ryan.Sementara sang mentari terus saja menambah derajat demi derajat dari setiap pancarannya.
Jeritan,teriakan memanggil-manggil personil dmassive tetap terdengar.Apalagi ketika rambut-ranbut Ryan yang menutupi dahinya terkena angin.Sungguh pemandangan yang meluluhlantahkan hati seorang gadis.Para siswapun tak kalah hebohnya dengan siswi.Mereka naik di ring basket,menari-nari mengikuti setiap irama musik yang terlantun.Mereka benar-behar bahagia bisa bertatap muka langsung dengan setiap personil.Sungguh saat-saat yang tak akan pernah terlupakan.

1 Comment:

  1. Dont be afraid to dream said...
    eni aku termasuk salah satu nya Lho...................!!!

Post a Comment