Senin, 01 Maret 2010

GKS Jadi, Tidak???

Gema Krida Seni, event terbesar dan terhebat di SMA N 2 Bojonegoro. Sebuah event yang menjadi suatu kebanggaan tersendiri karena hanya SMAdalah yang punya agenda dan acara seperti ini. Menjadi salah satu keunggulan yang paling berbeda dari sekolah manapun yang ada di Bojonegoro. Namun satu tahun lalu yang seharusnya menjadi tahun ke- penyelenggaraan GKS di SMAda, tertunda. Dengan alasan tidak dapat izin dari Polres untuk mengadakan acara ini, mengingat acara yang diadakan setiap dua tahun sekali itu mendatangkan bintang tamu. Akibatnya, menjadi sebuah hutang yang harus segera dibayar atau GKS benar-benar tidak ada dan hilang seiring berjalannya waktu.

Kerja keras dan kerja sama yang bagus itulah yang dibutuhkan untuk mengadakan GKS. Semua tergantung OSIS dan seluruh warga SMA N 2 Bojonegoro sebagai pendukungnya. Bila sudah ada keselarasan diantara semua pihak yang terkait maka GKS akan bisa dilaksanakan atau bahkan mudah untuk diselenggarakan.

Menurut Atub, Ketua OSIS periode 2009/2010, kesadaran di kalangan OSIS kurang, mereka hanya menginginkan GKS tapi tidak siap jika harus bekerja keras untuk mengadakan acara ini, untuk itu dia berusaha menanamkan, memberikan motivasi di kalangan anggota OSIS. selain itu, OSIS tahun ini yang mayoritas kelas X juga sulit untuk diajak kerja sama. Sifat malas dan perlu bimbingan sedikit demi sedikit dari kakak kelas untuk mengadakan setiap program kerja juga menjadi kendala. Sederet kendala yang harus diatasi OSIS tahun ini untuk mengadakan GKS.

Sejauh ini persiapan untuk mrngadakan GKS yang sudah dilaksakan yaitu pembagian angket di kalangan siswa dan pembentukan panitia kecil. Diantaranya Sie Keamanan, Sekretariatan, Dekorasi, Humas, Acara dan sie perlengkapan. Beberapa tahapan yang harus dilalui sebelum GKS terlaksana adalah pembagian angket, pembentukan panitia kecil, penyusunan proposal, pembagian proposal kepada seluruh sie agar mereka benar-benar memahami isi proposal, pencarian dana dan GKS dilaksanakan. Dua diantaranya sudah dilaksanakan. Pencarian dan menjadi sesi tersulit, karena GKS perlu biaya besar jika mendatangkan bintang tamu. Untuk dana, dari sekolah menyediakan Rp. 5.000.0000,- untuk GKS, kurangnya kan terpenuhi dari iuran selurus siswa, sumbangan dari donatur, dan sponsor menjadi target perolehan dana terbesar. " Rencana saya GKS akan diadakan sekitar bulan Juli atau Juni bersamaan dengan pentas seni perpisahan kelas XII. Belum lega rasanya kalau belum mengadakan GKS" tambahnya.

0 Comments:

Post a Comment